 
                JAKARTA - Tanggul Baswedan di Jatipadang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan jebol saat curah hujan tinggi dan debit air deras. Suku Dinas Sumber Daya Air (Sudin SDA) Jakarta Selatan membuat tanggul darurat berupa karung berisi pasir agar limpasan air dari kali tidak menggenangi permukiman warga.
"Jebolnya tanggul tersebut diketahui lantaran tekanan air akibat debit air yang tinggi di saluran penghubung (PHB) Pulo karena curah hujan yang sangat lebat. Sebagai tindak lanjut sementara, saat ini dipasang tanggul darurat dari tumpukan karung berisi pasir untuk mengurangi limpasan air," kata Kepala Satuan Pelaksana (Kasatpel) Pasar Minggu, Sudin SDA Jakarta Selatan, Rosi Surya Indah, Jumat (31/10/2025).
Rosi menambahkan proses pembuatan tanggul permanen dengan batu kali dan beton akan dilakukan apabila debit air kembali normal. Menurutnya perbaikan tanggul permanen membutuhkan waktu kurang lebih tiga bulan.
"Jika debit air sudah normal, maka akan dikerjakan pembuatan tanggul permanen dengan kombinasi batu kali dan beton untuk pondasi, sloof dan kolom dengan mempertimbangkan stabilitas dari tekanan air dan tanah. Adapun perbaikan tanggul tersebut diperkirakan akan memakan waktu kurang lebih 3 bulan," jelasnya.
(Fetra Hariandja)