JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto akan mengumumkan nama tokoh-tokoh yang akan mendapatkan gelar Pahlawan Nasional, Senin besok. Ada 10 nama yang akan mendapatkan gelar Pahlawan Nasional.
Hal itu disampaikan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi usai mengikuti rapat terbatas bersama Presiden Prabowo di Kertanegara, Jakarta Selatan, Minggu (9/11/2025).
“Besok, Insya Allah akan diumumkan. Iya (Prabowo yang umumkan). Kurang lebih 10 nama,” kata Prasetyo Hadi kepada wartawan.
Saat dikonfirmasi apakah dari 10 nama tersebut termasuk Presiden ke-2 RI Soeharto, Prasetyo mengiyakan. “Ya, masuk, masuk,” ujar dia.
Prasetyo menegaskan, pemberian gelar Pahlawan Nasional tersebut merupakan bagian dari menghormati jasa tokoh-tokoh bangsa.
“Sekali lagi, sebagaimana kemarin juga kami sampaikan, itu kan bagian dari bagaimana kita menghormati para pendahulu, terutama para pemimpin kita, yang apapun sudah pasti memiliki jasa yang luar biasa terhadap bangsa dan negara,” jelas dia.
Sebelumnya, Menteri Kebudayaan yang juga Ketua Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan, Fadli Zon menyampaikan bahwa jumlah yang diusulkan untuk mendapatkan gelar pahlawan nasional ada 49 tokoh.
“Ada 40 nama calon pahlawan nasional yang dianggap telah memenuhi syarat dan ada sembilan nama yang merupakan bawaan, carry over dari yang sebelumnya. Jadi totalnya ada 49 nama,” kata Fadli Zon kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu, 5 November 2025.
Fadli Zon menerangkan, pihaknya telah melakukan kajian dan penelitian untuk menyeleksi nama-nama tokoh yang memenuhi syarat dan layak mendapatkan gelar pahlawan nasional. Hasilnya, kata dia, semua yang disampaikan telah memenuhi syarat.
“Jadi tidak ada yang tidak memenuhi syarat, semua yang telah disampaikan ini memenuhi syarat. Perjuangannya semua jelas, latar belakangnya, riwayat hidupnya, dan sudah diuji secara akademik, secara ilmiah gitu ya, riwayat perjuangannya ini telah diteliti dengan seksama melalui beberapa layer, beberapa tahap,” ujar dia.
Dari hasil penelitian tersebut, lanjut dia, terdapat 24 nama tokoh yang masuk dalam daftar prioritas. Meski begitu, ia belum merinci nama-nama tersebut.
“Dan sekarang tentu karena kita juga mendekati Hari Pahlawan, kita telah menyampaikan ada 24 nama dari 49 itu yang menurut, Dewan GTK memerlukan, telah diseleksi mungkin bisa menjadi prioritas,” tegas dia.
(Fetra Hariandja)