Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kronologi Kapal Wisata Bawa Turis Spanyol Tenggelam di Labuan Bajo

Riyan Rizki Roshali , Jurnalis-Sabtu, 27 Desember 2025 |19:30 WIB
Kronologi Kapal Wisata Bawa Turis Spanyol Tenggelam di Labuan Bajo
Kapal Tenggelam (foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA – Kapal wisata Putri Sakinah tenggelam di Selat Pulau Padar, Taman Nasional Komodo, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT). Akibat insiden tersebut, empat turis asal Spanyol dilaporkan masih hilang.

Kepala Kantor SAR Maumere selaku SAR Mission Coordinator (SMC), Fathur Rahman, menjelaskan kapal tersebut tenggelam setelah mengalami mati mesin pada Jumat 26 Desember 2025 malam.

"Sekitar pukul 20.30 Wita, kapal mengalami mati mesin dan kemudian tenggelam," kata Fathur, Sabtu (27/12/2025).

Ia menuturkan, terdapat 11 orang di atas kapal wisata tersebut, terdiri atas enam turis asal Spanyol, empat kru kapal, dan satu pemandu wisata. Kapal diketahui tenggelam saat dalam perjalanan menuju Pulau Padar.

"Kapal berangkat dari Pulau Komodo menuju Pulau Padar untuk melanjutkan perjalanan wisata sekitar pukul 20.00 Wita. Namun nahas, kapal mengalami mati mesin dan tenggelam," ujarnya.

Fathur menerangkan, tujuh penumpang berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat pada dini hari. Proses evakuasi dilakukan oleh kapal wisata lain serta Tim SAR Gabungan.

"Tiga orang penumpang dievakuasi oleh Kapal Nepton dan empat orang dievakuasi oleh Tim SAR Gabungan. Sementara itu, empat WNA asal Spanyol masih dalam pencarian hingga saat ini," ungkapnya.

 

Ia menambahkan, Tim SAR gabungan kembali dikerahkan hari ini untuk melanjutkan pencarian terhadap keempat korban yang dilaporkan hilang.

Operasi pencarian melibatkan SAR Manggarai Barat, Sea Rider KSOP Labuan Bajo, serta Rigid Inflatable Boat (RIB) Lanal Labuan Bajo, dengan dukungan peralatan selam.

"Tim SAR gabungan telah menuju lokasi kejadian guna melaksanakan pencarian terhadap para korban. Kita semua berharap operasi SAR hari ini membuahkan hasil," jelasnya.

Adapun empat turis asal Spanyol yang masih hilang merupakan satu keluarga, yakni Martin Carreras Fernando (suami), Martines Ortuno Maria Lia (istri), serta dua anak mereka, Martin Garcia Mateo dan Martinez Ortuno Enriquejavier.

(Awaludin)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement