Foke Ajak Warga DKI Terus Tanam Pohon
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo menyarankan agar semua pihak, baik instansi pemerintah dan semua lapisan masyarakat DKI, terus berinisiatif menanam pohon di Jakarta meski lahannya terbatas.
Hal itu disampaikan dalam acara "Festreeval", ajang pawai cinta hutan yang diikuti 1000 anak-anak di Balai Kota DKI Jakarta, Minggu (27/11/2011).
Menurut dia kegiatan cinta hutan dan bagi-bagi bibit tanaman pohon yang diselenggarakan oleh Kementerian Kehutanan dan PT Adaro Indonesia, merupakan kegiatan bagus yang harus dilestarikan terus menerus.
"Saya kira ini suatu kegiatan positif membuat suatu seperti 'Festreeval', acara kreatif, maksud dan tujuannya untuk menanam pohon, dan membangun rasa cinta yang lebih kental terhadap pohon dan tanaman," kata dia.
Bagi Foke, sapaan akrabnya, daerah Ibu Kota Jakarta sendiri membutuhkan perhatian khusus untuk menghijaukan tanaman. Sebab, sebagaimana diketahui lahan kosong untuk tanaman sudah semakin sempit karena banyaknya pembangunan fisik yang kian mencakar langit.
"Jakarta tentu perlu perhatian khusus untuk ini karena seperti yang saya sampaikan tadi memang lahannya terbatas karena kita tidak ingin mengurangi niat warga Jakarta dan inisiatif mereka untuk tetap menanam pohon disetiap tempat yang diinginkan dan setiap tempat yang diinginkan," jelasnya.
Untuk mengatasi hal itu, kata Foke, dibutuhkan sebuah kreatifitas agar program menanam pohon tetap terlestarikan. Hal itu juga Foke sampaikan dalam setiap acara hingga acara di RT/RW.
"Itu tadi saya bilang kita butuh kreativitas untuk menanam pohon di tempat-tempat yang bermanfaat. Ini tidak hanya saya bicara pada peresmian cinta pohon ini tapi juga dalam setiap kesempatan saya berkunjung ke komunitas-komunitas RW/RT dan kelurahan," paparnya.
"Kemudian ini kita juga bisa lihat dari perspektif keinginan warga Jakarta untuk hidup sehat, kalau Anda ke Monumen Nasional (Monas) tentu anda bisa lihat banyak kegiatan di sana yang maksud dan tujuannya satu, berolahraga untuk membuat tubuhnya menjadi sehat. Moto 'mensana inkorporesano’ sudah dipahami dan jadi bagian warga Jakarta," imbuhnya.
Lantas kata Foke, untuk mendukung kegiatan tersebut harus dilestarikan agar ada program yang tetap mengarah pada pelestarian lingkungan dengan menanam pohon. Oleh sebab itu dia menganjurkan agar selalu menumbuhkan kreatifitas masyarakat dalam kegiatan menanam pohon.
"Bagaimana kita menumbuhkembangkan budaya ini saya kira harus mengikuti upaya terfokus dan terprogram karena sehat itu ada kaitannya sama bersih, tanam pohon dan olahraga. Ini harus ada kegiatan yang lebih terpadu dan terfokus. Kita memang punya kewajiban dan tak boleh berhenti menginisiatifkan warga Jakarta untuk menanam pohon," pungkasnya.
(Lamtiur Kristin Natalia Malau)
