Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Curhat ke Polisi, Suami Ini Temukan Sang Istri di Lokalisasi

Gusti Yennosa , Jurnalis-Selasa, 29 Januari 2013 |14:10 WIB
Curhat ke Polisi, Suami Ini Temukan Sang Istri di Lokalisasi
Ilustrasi prostitusi
A
A
A

BATAM- Sorang suami melaporkan istrinya yang dibawa kabur seorang lelaki yang diduga germo ke lokalisasi Sintai, Tanjung Uncang, Batam.

Dengan menuntun dua anaknya yang masih kecil, Heriansyah warga perumahan Air Raja Blok D no 1 Tanjung Pinang mendatangi unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Barelang, Selasa (29/1/2013) siang.

Dengan wajah kusut, Heryansah menceritakan jika istrinya, Salkha, dijual ke lokalisasi Sintai di Tanjung Uncang, Batam.

"Saya mendapat kabar kalau istri saya di Sintai Batam. Saat saya datangi, saya dan anak saya, R (4), menemukan Salkha sedang bersama lelaki di dalam kamar. Kami pun syok melihat hal tersebut," kata Heriansyah.

Diceritakan Heriansyah bahwa pada Juli lalu, dia sempat bertengkar dengan istrinya gara-gara gaji. Saat itu istrinya marah karena gaji ke-13 tidak diserahkan kepadanya.

"Sejak saat itu hubungan kami kurang baik. Dia marah karena berpikiran saya menghabiskan gaji ke-13 itu, padahal gaji itu saya gunakan untuk kebutuhan keluarga. Gaji pokok yang saya terima perbulannya sekira Rp1,7 juta," ungkap pegawai Dinas Perhubungan Tanjung Pinang.

Pada pertengahan Desember 2012, Salkha mengirimkan SMS yang mengatakan bahwa dirinya pergi dan tak usah dicari. Namun pada 25 Januari, Heryansah  mendapat kabar dari temannya jika istrinya ada dilokalisasi Sintai.

"Bersama anak anak saya berangkat ke Batam dan menemukan istri saya di lokalisasi tersebut," jelasnya.

(Kemas Irawan Nurrachman)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement