JAKARTA - Setelah lama menjalin kerjasama dengan Indonesia, Iran akui belum puas dengan apa yang mereka lakukan. Mereka menginginkan kerjasama militer lebih erat lagi.
Hal tersebut disampaikan oleh Atase Militer Iran pada Perayaan Ulang Tahun tentara Nasional Republik Islam Iran di Jakarta pada Rabu 16 April 2014.
“Kami merasa potensi militer kedua negara begitu besar dan saya yakin pejabat militer Indonesia mempunyai pendapat yang sama bahwa kedua Negara belum puas dengan apa yang sejauh ini mereka lakukan,” ungkap Atase Militer Iran Kolonel Ali Maktabi Fard.
Menurut laporan pada tahun-tahun belakangan ini pejabat militer kedua negara sudah melakukan pembicaraan membahas kerjasama militer.
Dikabarkan awal mula Indonesia dan Iran menjalin kerjasama setelah Iran merdeka pada 1979. Kerjasama tersebut terus memberikan peningkatan dan salah satunya adalah kerjasama pertahanan militer termasuk masalah persenjataan. Menurut laporan proses kerjasama tersebut memberikan kemajuan yang cukup drastis.
“Tentara Iran satu-satunya di dunia yang kepala angkatan utama diberikan kepada seorang ulama yang mimiliki tingkat tertinggi dalam ilmu–ilmu keagamaan,” tutur Duta Besar Republik Islam Iran Mahmoud Farazandeh.
Dia juga menambahkan tentara Iran telah melanjutkankan perjalanan nabi dengan mengedepan keadilan dan mengedepankan keamanan negaranya.
(Fajar Nugraha)