Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Minta Mobil Dinas Baru, Pengamat: Harusnya Jangan Fortuner Semua!

Oris Riswan , Jurnalis-Rabu, 06 April 2016 |00:01 WIB
Minta Mobil Dinas Baru, Pengamat: Harusnya Jangan Fortuner Semua!
Toyota All New Fortuner (foto: Okezone)
A
A
A

BANDUNG - Polemik mencuat setelah DPRD Jawa Barat mengusulkan pembelian mobil dinas baru untuk anggota dewan. Tak tanggung-tanggung, 95 unit mobil Toyota Fortuner diusulkan untuk jadi kendaraan para wakil rakyat dengan sistem pinjam-pakai.

Alasan di balik pengadaan mobil ber-cc besar itu adalah untuk menunjang kinerja anggota dewan, terutama saat pergi ke berbagai pelosok untuk menyerap aspirasi rakyat. Alasan lainnya, mobil dinas saat ini dinilai sudah tua dan sering keluar-masuk bengkel.

(Baca Juga: Minta Fortuner, Ini Keluhan Dewan Jabar soal Mobil Dinas Saat Ini)

Pengamat politik dari Universitas Padjadjaran (Unpad) Muradi mengatakan, mobil dinas memang diperlukan untuk menunjang tugas anggota dewan. Tapi, mobil dinas biasanya memiliki durasi pakai yaitu lima tahun. Setelah itu, mobil harusnya diganti baru.

Pengadaan mobil baru pun wajar dilakukan sebab saat ini anggota dewan memakai mobil dinas 'warisan' anggota dewan periode sebelumnya. Tapi ada hal lain yang dipertanyakan karena pengadaan mobil dilakukan sekaligus sebanyak 95 unit.

"Kalau melihat kondisi begitu (sesuai kebutuhan), saya pikir memang membutuhkan. Tapi akan jadi pertanyaan serius bagi warga, kok pengadaannya bersamaan," kata Muradi kepada Okezone, Selasa (5/4/2016).

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement