Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Takut Diretas CIA, Menlu Rusia Tinggalkan Ponsel di Rumah

Wikanto Arungbudoyo , Jurnalis-Jum'at, 10 Maret 2017 |03:06 WIB
Takut Diretas CIA, Menlu Rusia Tinggalkan Ponsel di Rumah
Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov (Foto: Alexander Nemenov/AFP)
A
A
A

MOSKOW – Dunia tengah dihebohkan dengan bocoran dokumen dari WikiLeaks yang mengungkap metode-metode peretasan Badan Intelijen Amerika Serikat (CIA). Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov memiliki kiat tersendiri agar terhindar dari aksi pembajakan serupa.

Pria berkacamata itu mengaku memilih untuk meninggalkan ponsel pintarnya di rumah dalam setiap pembicaraan isu-isu sensitif. Sebagaimana diberitakan, CIA berupaya meretas informasi yang tersedia di ponsel pintar, televisi, dan komputer lewat suatu metode.

“Saya berupaya tidak membawa ponsel ke pembahasan isu-isu sensitif. Setidaknya saya sudah berusaha untuk tidak terseret ke situasi buruk saat ini,” ucap Sergey Lavrov dalam konferensi pers di Moskow, mengutip dari Jamaica Observer, Jumat (10/3/2017).

Pria berusia 66 tahun itu mengaku tidak khawatir dengan kabar bahwa CIA mampu menembus jaringan ponsel pintar. Bahkan, Sergey Lavrov sempat bercanda dengan mengatakan CIA kini sudah mampu melakukan penetrasi ke lemari es atau kulkas.

Sebagaimana diberitakan, WikiLeaks merilis bocoran dokumen yang terdiri dari 7.818 laman jejaring dan 943 lampiran yang banyak di antaranya telah disunting untuk menyembunyikan informasi sensitif. Dokumen tersebut adalah sebagian kecil dari sekumpulan dokumen yang disebut sebagai ‘Vault7’.

Pendiri WikiLeaks, Julian Assange, mengatakan pihaknya akan merilis lebih banyak lagi informasi rinci metode peretasan CIA. Rilisan baru tersebut akan diakses lebih dahulu oleh para perusahaan teknologi. Hal itu dimaksudkan agar mereka mampu memperbaiki sistemnya sebelum informasi detil itu dibocorkan secara luas ke publik.

(Wikanto Arungbudoyo)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement