Serangan Atas Berlusconi Memecah Italia

Fajar Nugraha, Jurnalis
Selasa 15 Desember 2009 10:15 WIB
Silvio Berlusconi (Foto : BBC)
Share :

ROMA - Meski masih dalam keadaan sakit dan dirawat di rumah sakit, Perdana Menteri Italia Silvio Berlusconi masih bisa mempolarisasi warganya.

Insiden pemukulan yang menyebabkan dirinya dirawat menciptakan simpati atas Perdana Menteri Italia itu, sekaligus dukungan terhadap pelaku pemukulan tersebut.

Menurut surat kabar nasional Italia, La Stampa, foto yang menampilkan wajah berdarah Silvio Berlusconi dengan ekspresi muka terkejut dan ketakutan akan terus menjadi perhatian utama dalam sejarah Italia.

Insiden pemukulan Berlusconi sendiri bahkan memenuhi dunia maya. Di Facebook, Massimo Tartaglia bahkan memiliki 60.000 penggemar, sementara tuntutan untuk dirinya dijatuhi hukuman mati atas kekerasan tersebut terus meningkat.

Lain halnya dengan dukungan bagi Berlusconi, akun Facebook yang mendukung dirinya, "Support Silvio Berlusconi against Tartaglia" bahkan sudah menyentuh 400.000 penggemar. Namun belakangan diketahui jika akun tersebut merupakan akun lama yang dibajak dan diubah namanya untuk mendukung pemilik klub AC Milan tersebut.

Seperti dilansir kantor berita ANSA, Selasa (15/12/2009), Tartaglia menulis surat permintaan maaf kepada Perdana Menteri berusia 73 tahun tersebut. Dalam suratnya Tartaglia menyatakan tindakannya merupakan sebuah aksi seorang pengecut yang tidak terkendali.

Peristiwa hari Minggu tersebut mengejutkan Italia, usai orasi didepan para pendukungnya di depan katedral Milan, Berlusconi dipukul oleh Massimo Tartaglia dengan sebuah miniatur simbol kota Milan tersebut. Hingga kini Tartaglia masih ditahan di penjara Milan. (faj)


(Nurfajri Budi Nugroho)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya