Polisi Tetapkan 3 Tersangka Money Politics

Solichan Arif, Jurnalis
Jum'at 16 Juli 2010 16:31 WIB
Share :

BLITAR - Lembaga penegakan hukum terpadu Kepolisian Resor Kota Blitar menetapkan tiga orang simpatisan pasangan calon Wali Kota dan calon Wakil Wali Kota Blitar terpilih Samanhudi Anwar-Purnawan Buchori, sebagai tersangka kasus sengketa pemilihan umum kepala daerah (pemilukada) 27 Mei 2010 lalu.
Berkas berita acara pemeriksaan (BAP) ketiga tersangka yang masing-masing berinsial LS, HB, dan AS telah dilimpahkan ke kejaksaan negeri setempat. Keempatnya terbukti melakukan kegiatan money politics pada saat pelaksanaan pemilukada.
 
Sementara calon Wakil Wali Kota Purnawan Buchori terbukti melakukan kegiatan kampanye di luar jadwal.
 
Menurut keterangan Kasatreskrim Polresta Blitar Ajun Komisaris Polisi Purdiyanto, dari tujuh kasus yang ditangani, hanya empat kasus yang dilimpahkan ke kejaksaan.
 
“Sedangkan tiga kasus sisanya masih akan dilakukan penyidikan lanjutan,” ujarnya kepada wartawan, Jumat (16/7/2010).
 
Meski terbukti melakukan praktik money politics untuk kemenangan pasangan Samanhudi Anwar-Purnawan Buchori, ketiga tersangka bukanlah tim sukses. Dalam pemeriksaan dan keterangan sejumlah saksi ketiganya mengaku hanya sebagai pendukung pasangan yang diusung partai PDI Perjuangan itu.
 
Menurut Purdiyanto, pihaknya tidak memberlakukan penahanan dengan alasan syarat obyektif tidak terpenuhi. Yakni tersangka tidak melarikan diri, menghilangkan barang bukti atau mengulangi perbuatan. Semua tersangka dijerat dengan UU No 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah. “Adapun hukumannya di bawah 5 tahun penjara,” pungkasnya.
 
Sementara Koordinator gerakan masyarakat Kota Blitar yang mengatasnamakan Aliansi Rakyat Melawan Politisi Busuk Moh Triyanto menuntut pemilukada di Kota Blitar diulang.
 
Menurut dia, pemilu yang berlangsung di Bumi Proklamator itu telah cacat demokrasi. “Kami juga meminta aparat mengusut setuntas-tuntasnya,” ujarnya.
 
Sementara itu, pihak pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Samanhudi Anwar-Purnawan Buchori tidak bisa dikonfirmasi.

(Lusi Catur Mahgriefie)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya