TKI Asal Sumsel Diduga Jadi Korban Penjualan Organ di Malaysia

PALEMBANG - Seorang tenaga kerja Indonesia (TKI) asal Bukitlangkap, Kecamatan Karang Jaya, Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan (Sumsel), bernama Desmawati (41), meninggal dunia di Malaysia pada awal Desember 2012. Namun, pihak keluarga baru mendapat kabar pada Senin, 7 Januari.

Suami korban, Burlian, mengatakan, kabar duka yang diterimanya baru diketahui setelah petugas Polsek Karangjaya datang ke rumah membawa surat yang mengabarkan kematian istrinya.

"Kami baru tahu Desmawati sudah meninggal dunia pada awal Desember 2012. Informasinya baru diketahui oleh keluarga Senin kemarin dari Polsek Karangjaya," kata Burlian, di Palembang, Kamis (10/1/2013)

Dia menambahkan, surat yang diterimanya itu memunculkan kecurigaan keluarga dan menduga istrinya menjadi korban penjualan organ tubuh. Pada amplop surat yang diterima keluarga terdapat tulisan "Dermalah organ demi sebuah kehidupan hubungi 1800-88-9080 www.agiftoflife.gov.my. Berdaftarlah sebagai pengikrar penderma organ."

"Amplop itu juga ada lambang perusahaan mobil dan keterangan jawatan pos NMC Sha Alam Malaysia," tambah Burlian.

Untuk mengurus kepulangan jenazah istrinya, Burlian masih mencari Suryadi, pria yang mengajak istrinya bekerja ke Malaysia pada 2008 lalu. Suryadi yang mengetahui alamat tempat bekerja Desmawati maupun perusahaan yang memberangkatkannya.

"Untuk memulangkan jenazah Istri, saya telah berkoordinasi dengan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Sumsel," tutupnya.

(Risna Nur Rahayu)