Komentari Pengungsi Korut, PBB Dikecam China

Aulia Akbar, Jurnalis
Senin 03 Juni 2013 23:37 WIB
Foto : Jubir Kemlu China Hong Lei (ibtimes)
Share :

BEIJING - China memperingatkan Komisioner Tinggi Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Pengungsi (UNHCR) yang baru saja berkomentar mengenai deportasi sembilan warga Korea Utara (Korut). UNHCR sebelumnya pun meminta keterangan China dan Laos terkait pemulangan warga Korut itu.

"Kami harap UNHCR tidak menyuarakan pernyataan tak bertanggung jawab yang berbasiskan laporan fiktif," demikian pernyataan juru bicara Kementerian Luar Negeri China Hong Lei, seperti dikutip Reuters, Senin (3/6/2013).

"China sama sekali tidak menerima permintaan dari pihak-pihak terkait untuk membantu repatriasi warga-warga tersebut," tegasnya.

Kesembilan warga negeri komunis Korea itu diyakini adalah anak-anak yatim-piatu. Mereka dideportasi oleh Laos ke China sebelum akhirnya dipulangkan ke negaranya. Hong bersikeras mengatakan, Pyongyang sama sekali tidak meminta China memulangkan warganya.

"Sebagaimana yang disampaikan China, sembilan warga itu memasuki wilayah China pada 27 Mei dan meninggalkan China pada 28 Mei untuk ke Korea dengan membawa dokumen visa yang sah. Aparat perbatsan China memeriksa dokumen-dokumen mereka dan mengizinkan mereka pergi," paparnya.

China pun menjelaskan kembali bagaimana kebijakannya dalam menanggapi warga-warga pembelot Korut. Menurutnya, China selalu menangani kasus itu berdasarkan konstitusinya dan juga hukum internasional.

"Kami tidak pernah membuat masalah di tataran internasional dan politik dengan isu pengungsi," lanjut Hong.

Perjanalan kesembilan warga Korut itu dipandang bak petualangan yang cukup mematikan. Mereka harus menghindari intaian para informan dan polisi-polisi Korut yang terus mengawasi mereka. Banyak pula di antara mereka yang akhirnya ditangkap dan dipulangkan ke kampung halamannya.

(Aulia Akbar)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya