Ingin Mudik, Wanita Dihipnotis Polisi Gadungan

Djamhari, Jurnalis
Rabu 31 Juli 2013 16:44 WIB
ilustrasi
Share :

BEKASI - Seorang perempuan muda kehilangan harta bendanya yang akan dibawa ke kampung halaman. Dia dihipnotis oleh seseorang yang mengaku sebagai polisi.
 
Woro Wijayanti (17), pembantu rumah tangga di wilayah Jakarta menjadi korban hipnotis di Terminal Kalideres, Jakarta Barat.
 
Korban bisa sampai ke Terminal Bekasi, karena ditolong oleh kenek bus.
 
Menurut keterangan perempuan asal warga Desa Tanjung Rejo RT 07/02, Kecamatan Margoyoso, Kabupaten Pati, Jawa Tengah ini, peristiwa bermula ketika dirinya sedang berjalan kaki di Terminal Kalideres mencari bus tujuan Pati, Jawa Tengah. Tiba-tiba seseorang yang mengaku polisi menghentikannya.
 
Pria tersebut mengabarkan akan ada razia gabungan di kawasan Terminal Kalideres. Pelaku lantas meminta korban menyerahkan hartanya untuk disimpan di dalam tas yang dibawa pelaku.
 
"Biar aman, barang-barangnya taruh di sini saja," kata Woro menirukan ucapan pelaku, Rabu (31/7/2013).
 
Woro pun menuruti perkataan pelaku dengan menyerahkan uang tunai sebesar Rp1,5 juta serta satu unit handphone yang dibawanya.Setelah semua barang dan uang diserahkan, pelaku lantas pergi meninggalkan korban.
 
Woro baru sadar dihipnotis setelah pelaku pergi meninggalkannya. Dia kemudian meminta bantuan kepada sopir bus di terminal tersebut sebelum akhirnya dibawa ke Terminal Bekasi. "Saya minta tolong ke sopir bis, kemudian dibawa ke terminal Bekasi," ujarnya.
 
Di Bekasi, korban kemudian diserahkan ke aparat Pos Pelayanan di Terminal Bekasi. Karena tempat kejadian perkarayanya di wilayah hukum Jakarta Barat, polisi melimpahkan kasusnya.
 
Meski demikian, korban tetap akan melanjutkan perjalanan pulang ke kampung halamannya untuk lebaran melalui Terminal Bekasi dengan menggunakan jasa angkutan bus, menggunakan sisa uang sebanyak Rp200 ribu untuk keperluan di jalan.

(Catur Nugroho Saputra)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya