Ranjau Paku Bertebaran di Jalanan Kota Bekasi

Djamhari, Jurnalis
Sabtu 26 Juli 2014 07:00 WIB
Ranjau Paku (Dok Okezone)
Share :

BEKASI - Momentum lebaran memang benar-benar dimanfaatkan banyak orang untuk meraup untung. Seperti tukang tambal ban yang ada di sepanjang jalan Kalimalang, Jalan KH Noer Ali, Kota Bekasi, Jawa Barat.
 
Akan tetapi, cara yang mereka gunakan sangat membuat pemudik berkendara roda dua terkena imbasnya. Seperti yang diungkapkan oleh Suwastono (29), yang mengatakan ban motornya mengalami bocor di jalan tersebut.
 
Menurut dirinya, paku-paku yang ada di Jalan raya KH Noer Alie, Kalimalang, Kota Bekasi seperti sengaja di tebar oleh orang yang tidak bertanggung jawab. "Dua lubang paku bersarang di roda motor, panjangnya 5 cm meter," tuturnya.
 
Lanjut dia, setelah merasakan bannya bocor, dia pun mencari tempat tambal ban yang ada di pinggir jalan. Rasa kesalnya bertambah saat karena harga tambal ban melonjak drastis dari pada harga biasa. "Harga tambal ban biasanya tak lebih dari Rp7 ribu - Rp8 ribu, namun kali ini dihargai sebesar Rp20 ribu per lubang," jelasnya.
 
Selain harga tambal ban, harga penggantian ban dalam pun naik 100 persen. Dengan harga Rp60 ribu per ban dalam berikut ongkos pasangnya naik berkali lipat dibanding harga normal Rp30 ribu.
 
Dari kejadian yang menimpanya itu, dirinya pun meminta kepada para pemudik lain yang melintasi jalur tersebut untuk waspada terhadap ranjau paku yang ditebar tersebut. "Hati-hati lewat jalur ini, sudah banyak korbannya,"katanya.
 
Berdasarkan pantauan, ada dua jenis ranjau yang biasa ditebar. Di antaranya, paku dan potongan jari-jari payung. Untuk paku biasanya panjang berkisar dari dua sampai lima sentimeter. Semakin panjang paku, semakin besar daya rusaknya terhadap ban kendaraan.
 
Paku sepanjang lima sentimeter bisa membuat ban kendaraan seketika kehabisan angin.
Kendati demikian, ranjau yang terbuat dari potongan besi jari-jari payung, daya rusaknya lebih tinggi pada ban. Jika ban motor atau mobil menginjak jenis ini maka ban luar akan tersobek dan ban dalam akan terkoyak. Maka, akan sangat sulit menambalnya.

(Muhammad Saifullah )

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya