ISLAMABAD – Pemerintah Arab Saudi minta kepada Pakistan untuk mengirimkan pasukan dan membantu serangan militer koalisi teluk ke Yaman. Namun, hal ini justru menimbulkan perdebatan sengit di Parlemen negara yang dengan penduduk mayoritas Sunni tersebut.
Pakistan selama ini telah dilanda konflik berkepanjangan dengan kelompok Taliban dan telah lelah dengan perang. Namun di sisi lain, Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif, merupakan sekutu Arab Saudi.
Pakistan juga berhutang besar kepada Arab Saudi yang membantu mereka keluar dari krisis ekonomi. Arab Saudi memberikan bantuan sebesar USD1,5 miliar (Rp190 triliun) kepada Pakistan untuk menjaga perekonomian negara yang menderita kesulitan keuangan karena penghindaran pajak.
Meski begitu, mengikuti keinginan Arab Saudi akan menghasilkan masalah yang sama besarnya. Bergabung dengan koalisi teluk untuk menyerang Yaman kemungkinan akan menyulut konflik sektarian di Pakistan, karena seperlima dari penduduk Pakistan adalah warga Syiah. Ditambah lagi kemungkinan tindakan tersebut akan memunculkan konflik baru dengan Iran, yang berbatasan langsung dengan Pakistan.