Haji Lulung mengatakan, hingga saat ini dirinya belum mendapat surat untuk dilakukan penyidikan oleh pihak yang berwajib terkait kasus dugaan korupsi uninterrubtable power supply (UPS) tahun anggaran 2014 di sejumlah sekolah Ibu Kota.
"Saya belum dapat panggilan, belum ada suratnya (penyidikan). Teman-teman wartawan jangan inginkan saya langsung menjadi tersangka. Nanti kan hasil penyidikannya ada, jadi dilihat dulu hasilnya," ujar Lulung saat dihubungi di Jakarta, Rabu (29/4/2015).
Selain itu, kata Lulung, pemanggilannya hari ini oleh penyidik Bareskrim Mabes Polri hanya ingin menjadwalkan terkait pemeriksaannya.
"Mungkin maksudnya hari ini Bareskrim bikin jadwalnya, tapi dipanggilnya kapan saya enggak tahu. Kalau nanti sudah dipanggil, akan saya kasih tahu," tukasnya.
(Fahmi Firdaus )