“Kami menyimpulkan bahwa virus itu sudah ada di Indonesia untuk beberapa waktu," tambah Herawati Sudoyo.
Badan Kesehatan Sedunia WHO pekan lalu mengingatkan bahwa virus yang “menyebar secara luar biasa” di benua Amerika ini, diperkirakan akan diderita oleh 3 - 4 juta orang tahun ini.
Hingga laporan ini disampaikan, negara yang terkena dampak paling parah adalah Brazil, dimana sejak bulan April 2015 lalu ada lebih dari 1,5 juta kasus yang dilaporkan.
Sejumlah otorita kesehatan sedang menyelidiki kemungkinan kaitan antara virus Zika dengan lebih dari 3.400 dugaan kasus microcephaly pada bayi yang dilahirkan oleh ibu yang tertular virus Zika.
(Amril Amarullah (Okezone))