Sementara terpisah camat Banguntapan Jati Bayubroto mengatakan hal sama, selain itu, warga sekitar khawatir sejak adanya kedatangan ormas Jumat 19 Ferburari 2016 lalu akan disusul ormas lainnya.
Menurut dia, dalam mediasi tersebut pihaknya sebagai pemerintah tidak mencampuri urusan mengenai dasar agama ataupun masalah gender.
"Kami tidak bisa masuk ke ranah itu, bu shinta kemarin juga sudah sepakat untuk penghentian. Bahkan, dia berterima kasih sudah diberikan perlindungan," pungkasnya.
(Fiddy Anggriawan )