"Tiga jenazah yang tiba duluan belum selesai kita identifikasi. Kapasitas meja tempat identifikasi cuma untuk tiga orang. Jadi menunggulah," ujar salah seorang petugas identifikasi, Senin (16/5/2016).
(Baca juga: Banjir Bandang Air Terjun Dua Warna Sudah Diprediksi)
Proses identifikasi sendiri dilakukan oleh petugas DVI Polda Sumatera Utara dibantu sejumlah dokter muda yang bertugas di Rumah Sakit Bhayangkara Medan. "Rata-rata sudah mulai membusuk, tapi masih tergolong bisa diidentifikasi," sebut Andi, salah seorang dokter muda yang mengikuti identifikasi.
Hingga saat ini kondisi di Rumah Sakit Bhayangkara Medan sangat padat. Keluarga korban mulai berdatangan ke Posko Ante Mortem yang disiapkan Polda Sumut untuk membantu proses identifikasi para korban.
(Awaludin)