Bom di New York Diklaim Sebagai Aksi Terorisme

Emirald Julio, Jurnalis
Senin 19 September 2016 03:08 WIB
Foto Gubernur New York Andrew Cuomo (Foto: Reuters)
Share :

NEW YORK Serangan bom yang mengguncang New York, Amerika Serikat, pada Sabtu malam 17 September waktu setempat, diklaim sebagai tindakan terorisme. Ledakan yang terjadi jalan 23rd dan 6th Avenue itu sendiri menyebabkan 29 orang terluka.

Sebagaimana dikutip dari ITV, Senin (19/9/2016) Gubernur New York, Andrew Cuomo menyatakan bahwa ledakan bom di New York tersebut tidak memiliki bukti berhubungan dengan organisasi terorisme internasional. Namun, ia menegaskan, ledakan tersebut merupakan aksi terorisme.

“Siapa pun yang meletakkan bom tersebut, kami akan menemukannya dan membawanya untuk diadili. Kami tidak akan membiarkan orang serta ancaman seperti ini merusak kehidupan di New York,” ujar Cuoma.

Gubernur New York tersebut juga mengatakan, bom yang meledak di jalan 23rd dan 6th Avenue itu berbeda dengan bom yang meledak di Seaside Park, New Jersey. Cuomo menambahkan, ia akan melakukan yang terbaik demi memberi keamanan bagi para warga New York.

Dilaporkan, saat ini polisi bersama FBI masih berada di lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara. (emj)

(Rifa Nadia Nurfuadah)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya