Obama Tunjuk Dubes Kuba Pertama dalam 55 Tahun

Wikanto Arungbudoyo, Jurnalis
Rabu 28 September 2016 07:35 WIB
Jeffrey DeLaurentis menemani Barack dan Michelle Obama dalam kunjungan ke Kuba (Foto: Carlos Barria/Reuters)
Share :

WASHINGTON – Hubungan antara Amerika Serikat (AS) dan Kuba kembali mencair setelah 50 tahun lebih membeku. Setelah dibukanya kembali jalur penerbangan AS-Kuba, Presiden Barack Obama kini menunjuk Jeffrey DeLaurentis sebagai Duta Besar (Dubes) Negeri Paman Sam untuk Kuba.

Pria berkacamata itu naik jabatan setelah sebelumnya ditugaskan sebagai kuasa usaha di Havana. Penunjukkan dinilai sebagai percepatan langkah terakhir presiden ke-44 AS itu sebelum dirinya lengser. Namun, penunjukkan itu harus mendapat persetujuan dari Senat yang dikontrol oleh Partai Republik.

“Kepemimpinan Jeff sangat vital untuk normalisasi hubungan antara AS dengan Kuba. Penunjukkan duta besar adalah langkah paling masuk akal untuk mencapai hubungan yang normal dan produktif antara kedua negara,” ujar Obama dalam sebuah pernyataan, seperti dimuat Reuters, Rabu (28/9/2016).

DeLaurentis adalah seorang diplomat top kesayangan Barack Obama. Pria lulusan Georgetown University itu akan menjadi perwakilan AS di Kuba pertama dalam 55 tahun terakhir. Penugasannya masih tertunda persetujuan dari Senat yang menunjukkan perlawanan terhadap pemulihan hubungan AS-Kuba.

Pemulihan hubungan diawali dengan kunjungan Presiden Barack Obama ke Havana pada Maret 2016 setelah tercapai kesepakatan dengan Presiden Raul Castro pada Desember 2014. Meski begitu, embargo AS terhadap Kuba masih berlangsung. Hanya Kongres yang lagi-lagi didominasi Partai Republik yang dapat mencabut embargo tersebut, hal yang sulit diwujudkan dalam waktu dekat.

(Wikanto Arungbudoyo)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya