BEDMINSTER - Presiden terpilih Amerika Serikat Donald Trump telah mengumumkan perempuan kedua yang dipandangnya cocok mengisi jajaran kementeriannya. Perempuan itu adalah mantan ketua Partai Republik cabang Michigan, Betsy DeVos.
DeVos akan ditempatkan sebagai menteri pendidikan menggantikan posisi John King. Nama DeVos sayangnya memang kurang terkenal di luar Michigan. Meski begitu, Trump meyakini pilihannya sebagai sosok yang cerdas dan penuh gairah dalam hal pendidikan.
“Di bawah kepemimpinannya kita akan membentuk sistem pendidikan AS dan meruntuhkan birkorasi yang mengekang anak-anak kita berkembang. Dengan begitu, kita bisa menyediakan pendidikan kelas dunia dan pilihan sekolah untuk semua keluarga,” papar Trump tentang sistem pendidikan AS di bawah kendali DeVos kelak, seperti disunting BBC, Kamis (24/11/2016).
Mendapat tawaran ini, DeVos mengaku merasa sangat terhormat. Namun seperti calon menteri lain yang telah dipamerkan Trump, penunjukkan DeVos sebagai menteri pendidikan masih akan melalui persetujuan dari Senat AS.
“Bersama-sama, kita bisa bekerja sama untuk menciptakan perubahan yang transformasional guna menjamin setiap pelajar memiliki kesempatan yang sama untuk memenuhi potensi tertinggi dalam dirinya,” cuit calon menteri pendidikan tersebut melalui akun Twitternya.
Perempuan pertama yang diumumkan Trump akan berpartisipasi dalam kabinet kerjanya ialah Nikki Haley (44). Gubernur South Carolina itu diharapkan akan mewakili AS sebagi duta besar untuk PBB.
Nama-nama lain yang sudah disebut miliarder AS itu akan mengisi jajaran kementeriannya, antara lain mantan komandan NATO Jenderal James Mattis untuk posisi Menteri Pertahanan, Senator Kansas Mike Pompeo sebagai Direktur Badan Intelijen Pusat (CIA), Senator Alabama Jeff Sessions menjadi Jaksa Agung dan Penasihat Keamanan Kepresidenan oleh Purnawirawan Jenderal Michael Flynn.
Pemred Breitbart, Stephen K Bannon ditunjuk sebagai kepala strategi politik Trump. Sementara posisi menteri luar negeri masih simpang siur, antara Mitt Romney dan mantan Wali Kota New York Rudy Giulianni.
(Silviana Dharma)