Kisah Ko Willi dan Ci Yani Setelah Pasar Senen Terbakar

Fadel Prayoga, Jurnalis
Kamis 26 Januari 2017 16:27 WIB
Kondisi pasar senen usai terbakar (foto: Fadel/Okezone)
Share :

JAKARTA - Pasar Senen, Jakarta Pusat pada Kamis 19 Januari 2017 terbakar hebat. Kebakaran melumat setiap sudut di Blok I dan Blok II. Alhasil sebanyak 1.691 kios hangus dilahap si jago merah.

Akibatnya, ribuan pedagang kehilangan mata pencahariannya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Termasuk Ko Willi (75) dan istrinya, Ci Yani (74), yang berkisah setelah pasar tertua di Jakarta itu ludes.

Mereka mengaku kebingungan untuk mencari uang demi bisa makan, setelah tokonya ludes terbakar. Pasalnya, pasutri itu hanya mengantungkan hidupnya dari berjualan batik di Pasar Senen yang telah ditekuni sejak 1989.

"Kami tidak punya usaha lain lagi selain di sini. Sekarang kita untuk makan aja menggunakan sisa-sisa uang berdagang kemarin," ujar Ci Yani kepada Okezone, Kamis (26/1/2017).

 

Ibu satu anak itu mengaku tak mampu menyelamatkan secuil dagangannya. Toko yang berada di dalam pasar telah hangus tak bisa diselamatkan, karena ia tidak dibolehkan masuk oleh pengelola saat kobaran api sedang melahap kiosnya.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya