Thailand Tetapkan Tanggal Kremasi Raja Bhumibhol

BANGKOK – Pejabat Thailand mengumumkan jasad mendiang Raja Bhumibol Adulyadej akan dikremasi pada 26 Oktober 2017 dalam sebuah acara yang akan berlangsung selama lima hari. Raja yang paling lama berkuasa di Negeri Gajah Putih itu meninggal dunia pada 13 Oktober 2016 di usia 88 tahun.

Konfirmasi tanggal kremasi sang raja juga menetapkan kerangka waktu penobatan putranya, Maha Vajiralongkorn sebagai raja baru Thailand. Raja Vajiralongkorn telah naik tahta sejak Desember tahun lalu, namun belum dinobatkan secara resmi karena menunggu pengkremasian jasad Raja Bhumibol.

“Istana telah mengonfirmasi bahwa raja setuju dengan rencana pemerintah. Kremasi akan dilakukan pada 26 Oktober,” kata seorang pejabat senior Thailand yang tak disebutkan namanya sebagaimana dilansir dari Channel News Asia, Rabu (19/4/2017).

Pengamat politik mengatakan, penobatan Raja Maha Vajiralongkorn yang diperkirakan dilakukan tak lama setelah upacara kremasi, akan memulai kembali politik Thailand setelah masa berkabung setahun penuh.

Pemerintah Thailand juga mengatakan akan menggelar pemilihan umum Thailand setelah pemakaman mendiang raja. Meski begitu, beberapa pihak meragukan lini waktu terkait pemilihan umum tersebut.   

“Kehidupan politik tampaknya tidak akan berlanjut sampai tahun depan, setelah kremasi dan penobatan. Ada saling pengertian di antara partai politik bahwa tidak ada pemilihan tahun ini. Setelah penobatan barulah kemungkinan aktivitas akan mulai berlangsung,” kata seorang diplomat Barat di Bangkok.

Pejabat Thailand mengatakan, upacara kremasi Raja Bhumibol akan berlangsung dengan mewah seperti yang pantas didapatkan sang raja. Belum ada detail mengenai anggaran yang dialokasikan, tetapi dipastikan acara itu akan dihadiri oleh sejumlah besar massa.

Kremasi sang raja akan digelar di Alu-alun Bangkok di mana tumpukan kayu kremasi raksasa akan didirikan. Pemakaman keluarga kerajaan terakhir di Thailand berlangsung pada 2008 saat kakak Raja Bhumibol, yaitu Putri Galyani Vadhana dikremasi setelah masa berkabung 100 hari.

(Rahman Asmardika)