Setelah Dikremasi, Tulang dan Abu Raja Bhumibol Disimpan untuk Peninggalan Kerajaan
BANGKOK – Jasad Raja Bhumibol Adulyadej akhirnya dikremasi pada Kamis 26 Oktober 2017 malam. Prosesi kremasi ini disaksikan langsung oleh ratusan juta warga Thailand. Mereka berkumpul di sekitar lokasi kremasi untuk memberikan penghormatan yang terakhir kalinya.
Sebagaimana diwartakan Asia One, Sabtu (28/10/2017), setelah dikremasi, Raja baru Thailand, Maha Vajiralongkorn, mengambil potongan tulang dan abu dari jenazah ayahnya. Ia mengambilnya sehari setelah prosesi kremasi dilakukan. Tulang dan abu itu akan diabadikan sebagai peninggalan kerajaan.
Pada Jumat, putra dan penerus Raja Bhumibol itu pergi ke tempat abu sang ayah diletakkan. Di sana, ia memilih relik dari abu Raja Bhumibol.
BACA JUGA: Ini Foto-Foto Suasana Prosesi Upacara Kremasi Raja Bhumibol
Pria berusia 65 tahun itu juga menuangkan air wangi ke tumpukan sisa-sisa jasad sang ayah. Raja Maha Vajiralongkorn kemudian memasukkan potongan tulang ke dalam enam guci emas bertali berlian. Nantinya, tulang tersebut akan dipindahkan ke Grand Palace dalam sebuah prosesi yang akan digelar pada Jumat 27 Oktober.
Prosesi kremasi Raja Bhumibol memang digelar begitu mewah. Saat upacara berlangsung, tempat kremasi bersinar berkat pencahayaan api unggun.
Upacara pemakaman yang diadakan setahun setelah Raja Bhumibol meninggal dunia ini memang menjadi pertunjukan yang spektakuler. Sepanjang upacara, ajudan mengitari jasad sang raja.
