Sekadar diketahui, setelah dua uji coba peluncuran rudal balistik antarbenua pada Juli, Pyongyang pada 3 September melakukan uji coba nuklir keenam dan paling kuat. Selain itu, negara serba tertutup itu menguji coba rudal balistik Hwasong-12 yang terbang melintasi wilayah udara Jepang sebelum jatuh di Samudera Pasifik pada Jumat 15 September pagi waktu setempat.
Pemimpin Tertinggi Korut, Kim Jong-un, bersumpah negaranya akan mencapai target kekuatan nuklir yang diidam-idamkan. Hal tersebut tetap mungkin dilakukan meski Pyongyang terus-menerus dijatuhi sanksi dan blokade oleh dunia internasional.
(pai)
(Rifa Nadia Nurfuadah)