"Kami benar-benar akan menambah satu hari ekstra di Filipina dan kami memiliki konferensi besar, konferensi kedua. Jadi saya pikir kami akan sukses besar," ujar Trump sebelum berangkat memulai perjalanannya.
Baca Juga: Jelang Tur Asia Trump, AS Kirim Pesawat Siluman ke Wilayah Pasifik
Sebelumnya, Presiden Filipina menyambut antusias kunjungan Trump kali ini. Isu Korut diprediksi masih akan menjadi topik utama pembahasan. Dalam pertemuan antara Trupm dan Duterte yang diagendakan di Manila tersebut, Presiden Duterte rencananya akan meminta AS untuk berhenti mengancam Korut.
Duterte akan meminta Negeri Paman Sam berhenti melontarkan ancaman dan lebih fokus untuk meyakinkan Kim Jong-un bahwa tidak ada rencana untuk menggulingkannya. Duterte berharap, baik AS dengan negara sekutunya yaitu Jepang, China dan Korsel bisa duduk bersama dengan sang pemimpin tertinggi Korut guna mencegah pengembangan program misil dan rudal mereka.
Baca Juga: Sambangi Jepang, Ini Cara Trump Tunjukkan Simpati kepada Keluarga Korban Penculikan Korut