KEDIRI - Kesal karena kerap dimarahi orangtua, Irfan (26) warga Desa Mangunrejo, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri nekat menceburkan diri ke Sungai Brantas. Irfan meloncat dari atas Jembatan Semampir, Kota Kediri.
Untungnya, Irfan terapung  dan tersangkut semak, kayu serta rerumputan di sekitar kaki jembatan.  "Yang bersangkutan mencoba bunuh diri. Namun selamat setelah tersangkut  semak," ujar Kapolsek Kediri Kota Kompol Sucipto kepada wartawan, Selasa  (7/11/2017).
Insiden percobaan bunuh diri itu berlangsung pada  dini hari. Awalnya warga sekitar sempat mengira Irfan sebagai pengail  ikan yang terpeleset dari atas jembatan.
(Baca juga: Hendak Bunuh Diri dengan Loncat dari Jembatan, Perempuan Ini Justru Jadi Korban Pemerkosaan)
Upaya penyelamatan dan  evakuasi pun langsung dilakukan. "Arus deras sungai sempat menghambat  proses evakuasi petugas yang dibantu warga sekitar," terang Sucipto. 
Kepada  petugas Irfan mengaku berniat mengakhiri hidup. Dia mengaku tidak tahan  lagi dengan omelan orang tuanya. Sebagai kernet truk yang  mendampingi ayahnya (sopir), dia mengaku kerap kena marah. 
Saat  melintas di atas Jembatan Semampir, niat menjemput ajal itu muncul. Namun  karena belum benar-benar berani berhadapan dengan maut, Irfan pasrah  begitu saja saat diselamatkan. "Yang bersangkutan masih takut-takut  bunuh diri. Kita berencana mendatangkan orang tua yang bersangkutan,"  pungkasnya.
(Qur'anul Hidayat)