Beberapa barang bukti yang diamankan di tempat kejadian perkara (TKP), antara lain satu bilah pisau bergagang plastik warna kuning, satu gelas bekas minum, serta sebuah topi warna hitam yang diduga milik pelaku.
Perumahan Amarapura sebenarnya memiliki sistem keamanan cukup ketat. Hanya ada satu akses kendaraan keluar-masuk yang berada di pos jaga bagian depan. Meski begitu, ada jalan setapak kecil di bagi belakang yang menghubungkan dengan permukiman lain di luar kompleks.
"Kalau malam cuma ada 3 petugas yang jaga. Di pos depan satu orang, yang dua lainnya keliling kompleks. Tadi malam saya baru dapat laporan kejadian jam 22.30 WIB, padahal waktu saya sebelumnya keliling lewat Blok itu sepi-sepi aja, kita juga enggak tahu itu pelaku keluarnya kapan. Karena kalau bawa motor atau mobil cuma bisa lewat pos depan," papar Masud (60), sekuriti Perumahan Amarapura.
(Erha Aprili Ramadhoni)