Deretan Aksi Teror Kelompok Kriminal Bersenjata di Papua

, Jurnalis
Selasa 04 Desember 2018 21:30 WIB
Foto Istimewa
Share :

Upacara tersebut diselenggarakan di Distrik Mbua, tidak jauh dari lokasi proyek, dengan agenda kegiatan aksi pengibaran bendera dan aksi gangguan tembakan. Distrik Yigi merupakan distrik yang berbatasan langsung dengan Distrik Mbua sekaligus merupakan akses yang sering di lalui oleh KKB Ndugma.

Di daerah tersebut, tidak ada aparat keamanan baik TNI maupun Polri. Hingga saat ini, KKB Ndugma masih di lokasi pembunuhan dan menjaga para korban pembunuhan tersebut.

2. Penyanderaan 1.300 warga di Papua

 

Pada November 2017, KKB 'menyandera' sekitar 1.300 orang di Desa Kimbely dan Desa Banti, Kecamatan Tembagapura, Kabupaten Mimika, Papua.

Penyanderaan ini berlangsung selama 3 hari, yang dimana warga Papua dan non-Papua yang sebelumnya bekerja sebagai pendulang emas dan pedagang di dua desa tersebut dilarang KKB untuk berpergian keluar kampung.

Warga masih bisa beraktivitas di Desa Kimbely dan Desa Banti, namun tidak bisa meninggalkan kampungnya, akses bahan makanan pun di hentikan, dan mereka hanya bisa bertahan di kampung rumah masing-masing.

Beberapa warga mengalami kekerasan, ancaman, dan perampasan. KKB juga mengambil harta benda milik warga atau pun pendatang yang bekerja sebagai pendulang emas. Motif para pelaku diduga karena faktor ekonomi.

3. 16 Guru dan Tenaga Medis di Sandera di Mapenduma Papua

Pada Oktober 2018, KKB kembali melakukan penyanderaan terhadap 16 orang Guru dan Tenaga medis yang bertugas di Mapenduma, kabupaten Nduga, Papua.

Kelompok KKB tersebut mencurigai para guru dan tenaga kesehatan di Distrik Mapenduma sebagai Aparat Keamanan yang menyamar untuk mencari informasi pergerakan kelompok KKB di wilayah itu.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya