PAPUA - Setelah berhasil diidentifikasi, kini jenazah Matius Palinggi korban penembakan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di wilayah Nduga, Papua, masih disemayamkan di Aula Kodim 1702 Jayawijaya, Senin (11/12/218).
Matius Palinggi merupakan salah satu karyawan PT Istaka Karya yang sehari-hari bekerja sebagai tukang yang melaksanakan pembangunan jembatan Jalan Trans Papua, di Kali Yigi-Kali Aurak, Distrik Yigi, Kabupaten Nduga.
Matius Palinggi meninggalkan seorang istri yang baru dinikahinya 3 tahun lalu. Suasana haru terlihat saat istri korban yang melihat jenazah suaminya di Aula Kodim 1702 Jayawijaya.
Ketua IKT (Ikatan Keluarga Toraja), Sepegunungan Tengah Papua, Yohanis Tuku mengungkapkan, jenazah kerabatnya akan disemayamkan di Aula Kodim 1702/Wamena untuk sementara waktu dan selanjutnya akan dikirim ke kampung halamannya di Toraja, Provinsi Sulawesi Selatan.