Arfa menjelaskan, terkait dengan pelaksanaan latihan, seluruh materi diselenggarakan di dalam ruangan (teori) dan luar ruangan/lapangan (praktik). "Instrukturnya berasal dari perwakilan tiap-tiap negara (kontingen jajaran Sektor Timur ), pemberian materi secara bergantian," katanya.
Sedangkan untuk mempermudah penyerapan para peserta, diikutsertakan Language Asisstance (LA) dari masing-masing negara, sebagai penterjemah, sehingga setiap materi yang disampaikan dapat diterima dan dimengerti oleh seluruh peserta termasuk personel LAF," tuturnya.
Pada saat membuka latihan tersebut, Arfa berpesan, agar seluruh peserta dapat bekerja sama dengan baik dan mengikuti latihan secara antusias.
"Kita berharap latihan ini dapat meningkatkan kemampuan personel tercapai secara maksimal, serta terjalinnya hubungan yang baik antara UNIFIL dan LAF untuk menunjang pelaksanaan tugas pokok kedua belah pihak," katanya.
(Arief Setyadi )