Dia menjelaskan, dari produk sampah di Purworejo itu, baru sekira 40 ton yang berhasil diolah menjadi kompos oleh Dinas Lingkungan Hidup. Sedang lainnya diambil pemulung dan lainnya berupa residu dibuang di tempat pembuanan akhir (TPA) sampah.
(Baca Juga: Tertangkap Tangan Buang Sampah di Wilayah Ini, Siap-Siap Viral di Medsos)
Kegiatan HPSN ini melibatkan jajaran ASN, TNI, Polri, dan pelajar serta organisasi sosial masyarakat lainnya. Mereka menyusuri Pasar Suronegaran dan Baledono memunguti dan menyapu sampah yang berserakan di pasar itu.
“Kegiatan ini sekaligus untuk membangkitkan semangat masyarakat agar membiasakan hidup bersih. Harapan kami dengan adanya bhakti bersama ini para pedagang menjadi sungkan, dan tidak membuat pasar kotor,” tutur dia.
(Fiddy Anggriawan )