(Baca Juga: Rekapitulasi BPN: Prabowo-Sandi 54,24 %, Jokowi-Ma'ruf 44,14%)
Karena itu, dia berharap media mengawal proses perhitungan tersebut hingga final dengan pemberitaan yang akurat dan berbasis pada fakta.
Dia meminta pula agar media menghindari pemberitaan yang hanya mewawancarai seorang yang mengomentari kepentingan politik pihak tertentu, tetapi perbanyak pemberian bernilai dan sesuai dengan kode etika jurnalistik.
Media juga harus mengarahkan wartawannya membuat berita yang berbasis pada fakta dan berorientasi pada kepentingan publik.
Sudah ada enam pengadu pemberitaan media tentang pemilu masuk ke Dewan Pers dan telah diselesaikan. Diharapkan media profesional dan mengutamakan kode etik," tambah dia.
(Angkasa Yudhistira)