DUBAI – Kelompok Houthi yang berafiliasi dengan Iran di Yaman membantah telah menembakkan dua misil ke arah kota suci Makkah, pada Senin dini hari seiring meningkatnya ketegangan antara Teheran dan negara-negara Teluk yang bersekutu dengan Amerika Serikat.
"Rezim Saudi berusaha, melalui tuduhan-tuduhan ini, untuk menggalang dukungan bagi agresi brutalnya terhadap rakyat Yaman," kata juru bicara militer Houthi Yahya Sarea di Facebook.
Media Al Arabiya milik Saudi, mengutip saksi mata, melaporkan bahwa pasukan pertahanan udara Saudi berhasil menembak jatuh dua misil di atas kota-kota Taif dan Jeddah. Yang pertama diarahkan ke Mekah, katanya, tanpa memberikan bukti.
Seorang juru bicara untuk pertempuran koalisi militer pimpinan Saudi di Yaman tidak menanggapi pernyataan Houthi.
Lebih dari dua juta Muslim dari seluruh dunia melakukan ritual naik haji ke Mekah selama bulan suci Ramadhan.