(Baca Juga: TKN Sebut Demo 21-22 Mei Paling Brutal Setelah Reformasi)
Berdasarkan daftar nominatif personil Yonif 315, tidak ada anggota Yonif 315 bernama Serma Aris. Kesimpulannya, informasi yang disebarluaskan bersama video yang diunggah dari YouTube https://youtu.be/cOFapD_1TzE adalah hoaks yang dimaksudkan untuk mendiskreditkan TNI dan untuk melemahkan soliditas TNI-Polri.
"TNI tetap berkomitmen untuk mem-back up Polri dalam pelaksanaan pengamanan Pemilu 2019," ujarnya.
(Arief Setyadi )