Sejumlah pengunjuk rasa, yang menggunakan helm dan melakukan aksi duduk di area kedatangan, mengangkat plakat yang meminta pemerintah untuk mencabut RUU ekstradisi sepenuhnya, sambil meneriakkan "Bebaskan Hong Kong".
"Dunia telah menyaksikan kami dalam beberapa pekan belakangan," kata Jeremy Tam, mantan pilot sekaligus anggota dewan yang menjadi panitia aksi protes bersama dengan karyawan sektor penerbangan lainnya.
"Kami yakin bahwa bandara merupakan cara paling tepat untuk memberitahu semua turis tentang apa yang sedang terjadi di Hong Kong."
(Rachmat Fahzry)