Menurut Dedi, api di Gunung Arjuno ditemukan pada ketinggian 2.800 mdpl dan diduga berasal aktivitas manusia alias sengaja dibakar.
"Kalau melihat kebakarannya itu sengaja dibakar oleh oknum manusia. Tapi apa motifnya kami masih belum dalami, masih fokus untuk penanganan pasca padam," ucapnya.
Baca Juga: Petugas Gabungan Kesulitan Padamkan Titik Api di Tebing Gunung Arjuno
Sebelumnya pada Minggu pagi 28 Juli 2019, asap pekat yang timbul dari kebakaran lahan hutan di Gunung Arjuno, Jawa Timur, tampak pada sisi barat tepatnya di wilayah Kecamatan Bumiaji, Kota Batu.
Tim gabungan terdiri dari beberapa instansi akhirnya berhasil memadamkan api yang membakar setidaknya 40 hektar lahan di Gunung Arjuno pada Senin siang. (fid)
(Khafid Mardiyansyah)