JAKARTA - Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto memastikan akan terus memperjuangkan agar iuran BPJS bisa disubsidi pemerintah sehingga kenaikannya tidak cukup signifikan.
Terawan mengungkapkan aka segera menemui Mensesneg Pratikno, Menko PMK Muhadjir Effendi, hingga Menkeu Sri Mulyani guna membahas kemungkinan agar iuran BPJS bisa mendapat subsidi pemerintah.
"Pasti selalu ada peluang, urung ono keputusan (belum ada keputusan). Jadi saya ke Mensesneg dulu nanti ke PMK ke ini tak roadshow." ujarnya di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (8/11/2019).
Terawan belum bisa memastikan kapan pihaknya akan mengumumkan apakah iuran BPJS disubsidi atau tidak. Ia pun belum menemui Presiden Joko Widodo untuk membahas rencana pemberian subsidi BPJS Kesehatan kepada masyarakat.
Baca Juga: Dokter Terawan Tak Mau Ambil Pusing Ditolak IDI Jadi Menkes
Mantan Kepala RSPAD Gatot Subroto itu menargetkan agar iuran BPJS Kesehatan untuk kelas III tidak naik sehingga masyarakat hanya membayar Rp25 ribu.
"Yah jelas, karena (saya) cinta rakyat," tegas dia.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerbitkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 75 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Perpres Nomor 82 Tahun 2018 tentang Jaminan Kesehatan.