PESAWAT-pesawat militer China telah enam kali memasuki wilayah pertahanan udara Taiwan dalam sepekan terakhir. Menurut Taipei, sepanjang Juni, total delapan kali pesawat China melakukan pelanggaran tersebut.
Meskipun Kementerian Pertahanan Nasional Taiwan mencegat dan mengawal setiap pesawat China militer China keluar dari wilayah pertahanan udaranya dan memperingatkan warga untuk waspada, para analis meyakini bahwa tindakan itu merupakan peringatan dari Beijing, sekaligus untuk membantu melatih pasukan China jika terjadi konflik di kawasan tersebut.
Pemerintah Amerika Serikat (AS) telah terlibat sengketa perdagangan dengan China selama dua tahun ini. Washington juga menuduh Beijing terlalu lama mengabaikan Covid-19 pada awal tahun ini dan mengirim kapal-kapal angkatan lautnya di perairan Asia untuk mengontrol ekspansi China.
Kapal-kapal Angkatan Laut AS sepanjang tahun ini telah enam kali berlayar melewati selat yang memisahkan Taiwan dari China, suatu hal yang membuat jengkel Beijing.
China mengklaim kedaulatan atas Taiwan yang memiliki pemerintahan sendiri dan marah pada negara-negara lain yang mendukung Taiwan. Angkatan Laut AS juga telah melakukan empat “operasi kebebasan berlayar” di Laut China Selatan di dekat Taiwan sepanjang tahun ini.