Derek Grossman, analis pertahanan senior di lembaga riset RAND Corp mengatakan, tindakan China itu tidak hanya ditujukan untuk Taiwan saja, tetapi jelas juga merupakan pesan bagi AS. Dia mengatakan bahwa China berupaya sekuat tenaga untuk mengirim isyarat kepada AS agar tidak berhubungan hangat dengan Taiwan seperti dalam beberapa tahun terakhir ini.
China tidak memiliki pengalaman militer sejak perangnya di darat dengan Vietnam pada 1970-an dan ingin berlatih untuk menghadapi hal-hal baru apapun yang muncul, jelas para pakar.
Di atas kertas, China memiliki angkatan bersenjata terkuat ketiga di dunia dan telah membuat kesal negara-negara Asia lainnya karena membangun infrastruktur militer di pulau-pulau kecil yang disengketakan di Laut China Selatan.
(Rahman Asmardika)