Kemudian di perjalanan tepatnya di Jalan Hamka melintas rombongan motor gede yang sudah meminggirkan kendaraan. Akan tetapi beberapa anggota rombongan masih memainkan gas untuk meminta jalan. Sehingga kendaraan Serda Mis dan Serda MY turun ke bahu jalan. Merasa keberatan keduanya mengejar rombongan moge sampai di Simpang Tarok.
Baca Juga : Peristiwa 31 Oktober: Terbakarnya Kakbah
Sampai di pertigaan jalan, karena situasi macet Serda MY menghentikan motor di depan salah satu kendaraan rombongan.
Saat Serda MY mendekati untuk menanyakan mengapa memotong jalannya, terjadi ribut mulut dan terjadi pemukulan pada Serda MY dan Serda Mis oleh sekelompok anggota moge tersebut.
Sementara Letjen TNI (Purn) Djamari Chaniago selaku ketua rombongan motor gede tersebut telah meminta maaf kepada kedua korban juga kepada Dandim 0304/Agam atas kejadian tersebut.
(Angkasa Yudhistira)