Begini Tanggapan Gerindra Mengetahui Menteri Edhy Prabowo Ditangkap KPK

Fakhrizal Fakhri , Jurnalis
Rabu 25 November 2020 12:33 WIB
Politisi Gerindra Ahmad Riza Patria (foto: Okezone)
Share :

JAKARTA – Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Edhy Prabowo secara mengejutkan tertangkap tangan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Bandara Soekarno-Hatta, pada Rabu 25 November 2020 dini hari, setelah kembali dari Honolulu, Hawaii, Amerika Serikat.

Penangkapan elite Partai Gerindra itu terkait dugaan korupsi penetapan izin ekspor benur. KPK memiliki waktu 1x24 jam untuk mengumumkan status hukum kepada mereka yang ditangkap.

Menanggapi penangkapan itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Ariza) yang juga politisi Partai Gerindra itu tak banyak berkomentar. Dia mengaku prihatin atas penangkapan Edhy yang juga koleganya di Partai Gerindra itu."Tentu kami prihatin," kata Ariza di Balai Kota, Jakarta, Rabu (25/11/2020).

Baca Juga: Arief Poyuono: Penangkapan Menteri KKP Edhy Prabowo Tabokan Besar untuk Prabowo

Baca Juga: Firli Bahuri: Menteri KKP Edhy Prabowo di KPK untuk Dimintai Keterangan

Ariza mengatakan, Partai Gerindra akan menyampaikan keterangan resminya soal penangkapan Edhy Prabowo yang akan disampaikan Sekjen Gerindra Ahmad Muzani.

"Semua nanti ada dari pihak partai yang akan jelaskan detailnya, Pak Sekjen Pak Muzani akan jelaskan. Kita tunggu saja ya," tuturnya.

Sebelumnya, Ketua KPK Firli Bahuri mengatakan bahwa saat ini penyidik lembaga antirasuah tengah melakukan pemeriksaan kepada Edhy Prabowo.

"Sekarang beliau di KPK untuk dimintai keterangan," ujar Firli.

Edhy Prabowo bersama sejumlah pihak dari Kementerian KKP beserta anggota keluarganya dicokok KPK di Bandara Soekarno-Hatta, pada Rabu 25 November 2020 dini hari, setelah kembali dari Honolulu, Hawaii, Amerika Serikat.

(Amril Amarullah (Okezone))

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya