WASHINGTON – Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengampuni hampir 150 orang.
Termasuk mantan Kepala Strategi Gedung Putih Steve Bannon, serta rapper Lil Wayne dan mantan anggota Kongres saat dia bersiap untuk meninggalkan kantor hari ini waktu setempat.
Trump memberikan grasi penuh kepada 73 orang dan meringankan hukuman bagi 70 orang lagi di jam-jam terakhir masa jabatannya.
Namun diantara 150 orang ini, tidak ada grasi untuk Joe Exotic. Joe yang disebut sebagai “Tiger King” ini diketahui sedang menjalani hukuman 22 tahun karena mencoba menyewa pembunuh bayaran untuk membunuh saingan penjaga kebun binatang Carole Baskin.
Pedagang harimau eksentrik itu dikabarkan begitu yakin dia akan menerima pengampunanPpresiden sehingga timnya mengklaim telah memarkir limusin di dekat penjara untuk mengantarnya pulang.
Pengumuman grasi ini diumumkan setelah tengah malam pada hari Rabu (20/1) di jam-jam terakhir masa jabatan Trump di Gedung Putih.
The NY Times melaporkan rilis daftar orang yang diberikan grasi jatuh tempo lebih awal pada Selasa (19/1). Namun perdebatan tentang Bannon menunda pengumuman itu.
Dia didakwa tahun lalu karena menipu pendukung Trump atas upaya mengumpulkan dana pribadi untuk membangun tembok presiden di perbatasan AS-Meksiko.
Adapun grasi yang diberikan Presiden bisa membatalkan hukuman pidana, memperpendek atau mengakhiri hukuman penjara.
Dalam hal kejahatan yang didakwakan di pengadilan federal, Presiden AS memiliki kekuasaan yang hampir tidak terbatas untuk mengampuni.