Mahasiswa Calon Pendeta Bunuh Diri Tinggalkan Surat: Aku Capek Banyak Omongan Orang

Rus Akbar, Jurnalis
Rabu 24 Maret 2021 18:02 WIB
Foto: Istimewa
Share :

MENTAWAI - Mahasiswa SS (23) calon pendeta yang ditemukan gantung diri di sebuah pondok di belakang Gereja Bethel Indonesia (GBI) Silaoinan, Desa Taikako, Kecamatan Sikakap, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat sekira pukul 08.30 WIb pagi tadi ternyata meninggalkan sepucuk surat.

Menurut Bilmar Sapalakkai salah satu jemaat GBI Silaoinan, SS sebelum meninggal dunia meninggalkan sepucuk surat buat orang tuanya yang isi surat tersebut intinya supaya orang tuanya jangan pindah gereja dan jangan jual rumah mereka yang ada di Trans Pumagirat.

“SS merupakan orang yang ceria dan mudah bergaul, SS merupakan mahasiswa STT di Jakarta yang sekarang lagi PKL di GBI Silaoinan. Sebelum meninggal hari Senin (22/3) SS sempat menyemprot rumput di sekitar pekarangan GBI Silaoinan. Tapi apa masalah utama kenapa dia mau bunuh diri kita tidak tahu. Memang ada informasi kedua orang tuanya mau pindah ke Desa Matobe, dan mau menjual rumahnya di Dusun Trans Pumagirat,” ujarnya, Rabu (24/3/2021).

Baca Juga: Mahasiswa Calon Pendeta Ditemukan Gantung Diri

Sementara isi surat tersebut ditulis sebagai berikut:

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya