Hal ini bisa terwujud apabila bapak Presiden RI dapat mengumpulkan semua pihak untuk duduk satu meja dan berbicara dari hati ke hati mengenai UU Cipta Kerja.
"Pemerintah dan buruh harus menyatukan persepsi dari perbedaan sudut pandang atas masalah ini, sehingga nantinya akan melahirkan sebuah kesepakatan berdasarkan konsensus yang telah dibangun secara bersama-sama,” tuturnya.
Ia mengakhiri, hal ini penting agar setiap pihak tidak merasa ada yang ditinggalkan oleh pemerintah di dalam suasana kehidupan bernegara.
CM
(Yaomi Suhayatmi)