PUING-puing berserakan di beberapa ruas jalan di Gaza pada Selasa 11 Mei 2021 pagi setelah serangkaian serangan udara Israel. Ini merupakan eskalasi yang dipicu oleh meningkatnya ketegangan di Yerusalem dan bentrokan beberapa hari di sebuah masjid ikonik di kota suci itu.
Dua puluh dua orang, termasuk sembilan anak-anak, tewas semalam di Gaza. Militer Israel mengatakan enam warga sipil cedera Selasa pagi setelah militan Palestina meluncurkan puluhan roket dari Gaza.
Kekerasan baru ini, seperti juga yang sebelumnya, dipicu oleh klaim yang saling bertentangan atas Yerusalem, yang menjadi lokasi beberapa tempat suci penting bagi umat Islam, Yahudi dan Kristen.
Baca Juga: Balas Tembakan 200 Roket Hamas, Serangan Udara Israel Hantam 130 Target di Gaza
Pada Selasa pagi, Hamas dan militan Gaza telah menembakkan lebih dari 200 roket. Ini memicu sirene serangan udara di Yerusalem. Ledakan dapat didengar dalam apa yang diyakini sebagai serangan pertama terhadap kota itu sejak perang 2014.