Pada satu peristiwa ada seorang warga yang telah membayar pajak namun masih dimintai uang dan ditebas dengan golok oleh si centeng. Melihat hal itu, Jampang mengamuk dan menantang centeng berkelahi dan berhasil dilumpuhkan, centeng kabur terbirit-birit akibat perlawanan sengit Jampang.
Atas aksinya tersebut nama Jampang menjulang dan telah dikenal luas. Dipuja banyak penduduk, namun dibenci kaum penjajah dan para centengnya. Julukan ‘Si Jampang Jago Betawi’ pun muncul saat polisi yang dikerahkan tuan tanah tak juga berhasil menemukan Jampang.
(Fahmi Firdaus )