JAKARTA - Sebuah kota di negara bagian Amerika Serikat (AS), Minnesota, meminta warganya agar tidak sembarangan membuang ikan piaraan setelah menemukan ikan mas raksasa di danau. Pasalnya, hewan yang umum dipiara di rumah-rumah itu dapat tumbuh jauh lebih besar di alam dan menyebabkan gangguan besar pada ekosistem.
Pemerintah Kota Burnsville membagikan gambar-gambar yang menunjukkan beberapa 'ikan mas monster' yang ditangkap dalam survei di Danau Keller.
BACA JUGA: Kisah Anak Indonesia Terima Warisan Rp8 Miliar dari Ayah di Inggris
Pemkot mengatakan ikan mas dapat turut menyebabkan penurunan kualitas air dengan mengacak-acak sedimen dan mencabut tanaman.
"Tolong jangan buang ikan mas piaraan Anda ke kolam dan danau!" kata Pemkot Burnsville dalam sebuah cuitan di Twitter.
Di Minnesota, ikan mas merupakan salah satu spesies invasif yang diregulasi. Melepasnya ke perairan publik adalah tindakan ilegal.
Ikan mas yang dipelihara di akuarium rumah biasanya tumbuh hingga panjang tubuhnya sekira 5,1cm.
Namun ketika mereka dilepas ke perairan umum, kata petugas pengendalian satwa liar, ikan mas dapat tumbuh lebih besar dan sulit dikendalikan - berkembang biak dengan cepat dan mendominasi spesies alami.
BACA JUGA: Pakistan Bakal Jadi Tuan Rumah Perundingan Perdamaian Afghanistan
Dalam peringatannya, pemkot Burnsville menyarankan para pemelihara hewan untuk "mempertimbangkan pilihan lain dalam menemukan rumah baru bagi mereka".
Petugas pengendalian satwa liar sempat berurusan dengan masalah serupa di distrik terdekat, Carver County, tempat 50.000 ikan mas diangkat dari sebuah anak sungai pada Oktober tahun lalu.