"Hanya karena kami memihak AS, kami menjadi sekutu AS setelah 9/11 dan perang di Afghanistan. Penderitaan yang dialami negara ini pada satu titik ada 50 kelompok militan yang menyerang pemerintah kami... di atas semua itu, mereka juga harus tahu ada 480 serangan drone oleh AS di Pakistan," tambahnya.
"Hanya saat sebuah negara diserang oleh sekutunya," katanya tentang serangan AS.
Khan membantah klaim AS yang telah berulang kali menuduh Pakistan menyembunyikan teroris dan memberi mereka tempat berlindung yang aman.
"Apa tempat berlindung yang aman ini?" tanya Khan.
"Wilayah Pakistan di sepanjang perbatasan Afghanistan memiliki pengawasan terberat oleh pesawat tak berawak Amerika Serikat ... pasti mereka akan tahu jika ada tempat berlindung yang aman?,” lanjutnya.
"Pertanyaannya adalah, apakah Pakistan dalam posisi untuk mengambil tindakan militer terhadap Taliban-Afghanistan ketika negara itu sudah diserang dari dalam, dari Taliban-Pakistan yang menyerang negara Pakistan?" terangnya.
Khan mengatakan dia tidak bisa menghancurkan negaranya untuk "melawan perang orang lain."
“Taliban-Afghanistan tidak menyerang kami. Saya berharap jika saya berada di pemerintahan. Saya akan mengatakan kepada AS bahwa kami tidak akan menyerang mereka secara militer karena pertama, kami harus melayani rakyat. Tanggung jawab saya adalah untuk orang-orang di negara saya," kata Khan.
(Susi Susanti)